Melupakan Tidak Akan Bisa
"Sebab melupakan tidak akan bisa. Sebab menghapus tidak akan mudah”
Tidak ada satu pun orang yang mampu melupakan masa lalunya. Tidak ada. Orang yang benar-benar melupakan adalah orang yang terkena amnesia. Ingatannya akan hilang. Tapi tidak dengan kita yang normal-normal saja. Saya tidak akan percaya jika ada satku orang yang mengaku melupakan kepahitan-kepahitan masa lalunya. Pertanyaannya, lantas mengapa ada orang yang saat ini berdiri kuat menatap hari demi harinya dengan penuh kegagahan padahal belati pernah menikam mereka? Jawababnnya adalah, sebab mereka mampu menerima dengan lapang kesakitan demi kesakitan yang pernah menghancurkan hati mereka pada masa lalu. Mereka tidak melupakan, tapi mereka memeluk kisah yang menyesakkan itu lalu mencoba berdamai dengan hati. Kemudian membesarkan jiwa mereka, memberi harapan pada diri sendiri bahwa hidup mereka belum berakhir sampai disitu.
Tidak mudah. Kadang mereka harus berpura-pura bahagia dan tegar di depan orang-orang di sekeliling mereka. Lalu pada malam yang sepi, mereka menghamburkan semua kesedihan itu dengan air mata yang tak terbendung lagi dalam doa di penghujung tahajjud. Dengan kebesaran hati, waktu, dan jarak, akhirnya luka itu tersembuhkan jua. Tapi sekali lagi, mereka tidak melupakan. Mereka akan mengingatnya kembali, entah itu diingatkan atau hadir dalam mimpi mereka, atau datang begitu saja tanpa alasan. Bedanya, mereka tidak sesakit yang dulu lagi. Mereka justeru belajar dari masa lalu yang pahit itu lantas berkata, “Terkadang seseorang bisa menjadi kuat dan besar justeru dari rasa sakit yang tiada taranya.”
“Kuatkan hati, jangan pernah mendendam pada orang dan masa lalu yang getir. Segeralah berdamai dengan hati dan berikan harapan pada diri sendiri untuk segera bangkit. Masih banyak hal positif yang menunggu untuk dikerjakan”
Komentar
Posting Komentar